Biarlah kubisikkan sebuah asa padamu
Meski pelan dan hampir tak terdengar
Kuharap kau tetap mau mendengar
Tak lama meski hanya sebentar
Namun,
ah . . . .
Bahkan sedetikpun
Kau tak mau memberiku ruang
Untuk berbagi
Kau meninggalkanku disini
Terjebak dalam labirin rasa
Yang tak kumengerti
Sejenak kau menoleh dan tersenyum
Lalu setelah itu kau kembali melemparku
Dengan seonggok duri yang tak jelas darimana datangnya
Aku masih termangu dengan sikapmu
Aku masih tersudut dalam diamku
Sesaat kau buatku bahagia
Namun setelahnya kau buat hatiku hampa
Sunyi. . .
Sepi. . .
Sendiri. . .
Entah apa ini namanya
Lagi-lagi aku masih harus terperangkap
Dalam labirin rasa yang penuh tanya
Kemana harus kulangkahkan kaki?
Dilema. . .
Bimbang. . .
Cemas. . .
Tak mengerti. . .
Kuhanya bisa tertegun dengan semuanya
Kusingkap perjalanan waktu kebelakang
Terus kebelakang melewati detik, hari, pekan, bulan
Sampai berbilang tahun
Adakah “Dia” memiliki maksud atas pertemuan kita?
Atau ini hanya sebuah kebetulan belaka?
Ah. . . .
Namun sungguh tak bijak rasanya
Bila menyesali semua garis takdir-Nya
Biarlah ini kupahami sendiri
Walau tak jua kumengerti sampai saat ini
Kau begitu misteri
Menatapmu membuatku perih
Mendengarmu membuatku pedih
Bahkan memikirkanmu
Semakin membuatku tak mengerti
Darimana datangnya rasa ini?
Rasa yang sudah lama bertahta dalam jiwa
Yang tak jua pergi meski tak pernah kuusahakan
Apa ini?
Mengapa begini?
Bagaimana bisa terjadi?
Dan Kau. . .
Mungkin hanya kaulah jawaban
Atas segala gundah dan resah yang tertahan
Namun sampai saat ini
Kaupun masih tetap diam tak berucap
Kau hanya berikan harapan semu
Yang terkadang kuartikan lain darimu
Ah. . .
Lelah. . .
Letih. . .
Bosan. . .
Jemu. . .
Enek. . .
Mual. . .
Kumasih berkutat dalam labirin rasa
Entah mencarimu
Atau mencari jalan keluar?
Akupun masih terus berjalan tanpa tujuan
Sementara Kau,
Masih terdiam dalam kemisterianmu
——————————————————-
Coba dengar lagu ini:
Suaranya unik pisan..
jangan tll dalam tenggelam dalam labirin rasa, sungguh itu penyesat jiwa. hanya kesadaran yang dapat membuat qt kembali realistis, pengharapan itu realistis tapi berkutat dalam perasaan itu tipumuslihat, so wake up….